Saya percaya dan selalu percaya bahwa perempuan jauh lebih kuat dibandingkan
laki-laki. Untuk contoh kasus yang dipaparkan memang semuanya kerap karena
alasan politis. Karena si suami/ pasangan memegang peranan penting tertentu
di sebuah institusi. Alih-alih 'mengamankan' nama baik dan kredibilitas.
Padahal, personal is political. Justru yang personal itulah yang politis.
Tapi saya yakin, masyarakat dan perempuan khususnya -- sudah jauh lebih
pintar menanggapi persoalan serupa. Sehingga akan terlihat di ujung cerita,
siapa yang sebenar-benarnya bersalah/ tidak. Pertanyaannya, jika para
laki-laki itu benar dan tidak melakukan kesalahan, toh mereka tidak perlu
'berlindung di bawah ketiak' perempuan, bukan..?
Jumat, 08 Mei 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar