"Apakah kamu benar-benar mencintai istri dan anak-anakmu?" , tanya
Sutama kepada I Lengeh.
"Tentu saja ...", jawab I Lengeh pasti,
"Pertanyaan macam apa itu?", sambungnya.
"Apakah suamimu benar-benar mencintai kalian?", tanya Sutama
mengkonfirmasikan jawaban I Lengeh itu kepada istrinya, yang duduk di
sebelahnya.
"Dia berbohong.", kata sang istri pasti.
"Lho kenapa kamu berkata begitu sayang?", protes I Lengeh kepada
istrinya.
"Betapa tidak," sahut sang istri yakin,
"Kamu tak pernah mau menggantikan aku mengandung dan menyusui anak-anak.
Padahal aku sudah sangat kelelahan.", jawab sang ibu yang telah
melahirkan dan menyusui 9 putra-putrinya itu
xixixixixixixixi..Copas nih..
Mungkin Kalau diTakdirkan bisa Hamil lain lagi Ceritanya...Bisa Berbagi Suami dan Istri...Tidak hanya istri sj yang Hamil Tapi juga Suami Harus ikut Hamil...jadi betapa beratnya merasakan "Sakit" 9 Bulan 10 Hari..Seandainya
BalasHapus